KESATU.CO- Peretas atau hacker Bjorka tak henti-hentinya mengundang perhatian publik masyarakat Indonesia, di grup telegramnya Bjokranism sang hacker berjanji akan membuat sebuah kejutan.
“Akan ada kejutan dalam waktu dekat,” ungkap Bjorka tampak bernada ancaman.
Diketahui saat ini aparat kepolisian tengah memburu Bjorka terkait kebocoran data regristrasi SIM card. Namun demikian, upaya tersebut mendapat kritikan dari pakar keamanan siber Vaksincom, Alfons Tanujaya.
Baca Juga: UICI Resmi Gelar Digital Kampus Orientasi Mahasiswa Gelombang 3
Dalam tanggapannya sang pakar keamanan Siber tersebut mengatakan bahwa pemburuan hacker Bjorka tidaklah begitu menyelesaikan masalah.
Menurut Alfons mencegah terjadinya kebocoran data lebih penting daripada hanya sekedar memburu Bjorka.
Daripada menghabiskan energi mengejar Bjorka yang notabene tidak menyelesaikan persoalan yang sebenarnya,” ungkap Alfons.
Baca Juga: UICI Resmi Gelar Digital Kampus Orientasi Mahasiswa Gelombang 3
Menurutnya terjadinya saling lempar soal siapa yang kebobolan antara pihak operator, Kominfo, dan Dukcapil adalah hal yang penting daripada pemburuan sang hacker Bjorka.
Sang pakar keamanan siber tersebutpun menyebut perlunya audit tentang bagaimana pengelolaan data di intansi yang mengalami kebocoran data, dan perlunya penerapan pencegahan agar pembobolan data tidak tejadi. ***