KESATU.CO - Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Jawa Barat terus menyusuri daerah-daerah di Kabupaten Sukabumi. Hal itu untuk menyisir warga yang belum tervaksin.
Perwakilan BIN Daerah Jawa Barat Tris mengatakan, masih ada warga di daerah yang belum tervaksin. Sehingga, lembaganya hadir untuk menyisir agar semua masyarakat tervaksin. Baik itu dosis pertama, kedua, ketiga atau booster.
"Kami hadir untuk menjangkau dan memudahkan masyarakat divaksin," ujarnya saat pelaksaan vaksinasi di Kecamatan Cibadak, Kamis, 1 September 2022.
Dirinya mencontohkan di Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten. Di salah satu kampung di desa tersebut, masih ada warga yang belum divaksin sekalipun. Berkat kehadiran lembaga telik sandi ini, warga berbondong untuk divaksin.
"Alhamdulillah, warga pada mau divaksin setelah kami datang dan melaksanakan vaksinasi di tempat ini. Beberapa di antaranya, mau divaksin untuk dosis pertama," ucapnya.
Apalagi dalam pelaksanaan vaksinasi tersebut, disedikaan berbagai jenis vaksin. Sehingga, bisa memvaksin untuk dosis pertama, kedua, dan ketiga.
Baca Juga: Komnas Perempuan Kritik Uu Ruzhanul Ulum, Andy Yentriyani: Terlalu Menggampangkan Masalah HIV/AIDS
"Semua jenis vaksin kami sediakan. Jadi, masyarakat bisa dengan mudah untuk mendapatkan vaksin," ungkapnya.
Pelaksanaan vaksinasi tersebut melibatkan tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi. Sebab, kegiatan vaksinasi ini tidak sekadar di satu titik.
"Vaksinatornya kami melibatkan dari Dinas Kesehatan. Sebab, kegiatan kami dilakukan serentak," bebernya.
Dirinya menargetkan, capaian vaksinasi bisa semakin tinggi di Kabupaten Sukabumi. Baik itu dosis pertama, kedua, dan ketiga.
"Mudah-mudahan kehadiran kami bisa membawa peningkatan vaksinasi untuk Kabupaten Sukabumi," bebernya.
Maka dari itu, dirinya mengajak masyarakat untuk ikut serta dalam peningkatan vaksinasi. Hal itu demi tercapainya kekebalan tubuh komunal.
"Mari yang belum divaksin untuk datang ke tempat tempat pelaksanaan vaksinasi. Ayo bersama-sama melawan covid 19," ajaknya.
Warga Desa Karangtengah Ari mengaku, kesibukannya bekerja menjadi penyebab belum tervaksin. Sehingga, baru kali ini bisa melaksanakan vaksin pertama.
"Saya kerja di pabrik roti. Jadi susah buat ngepasin waktunya untuk divaksin. Sekarang kebetulan bisa, jadi ikut divaksin," bebernya.
Dirinya mengaku bersyukur bisa ikut divaksin kali ini. Sehingga, bisa mengikuti anjuran pemerintah dan menjaga diri dari bahaya covid 19.
Artikel Terkait
BIN Blusukan di Sukabumi, Lansia Jadi Incaran Utama
Tingkatkan Capaian Vaksin, BIN Blusukan di Pelosok Sukabumi
Vaksinasi BIN Dianggap Lebih Menenangkan, Ini Alasannya!
BIN Terus Gempur Sukabumi, Ini Targetnya !
Sisir Masyarakat Belum Tervaksin, BIN Lakukan DTD