Booster Jadi Syarat Perjalanan hingga Masuk Ruang Publik, Abdy Yuhana Berharap Bisa Dongkrak Capaian Vaksinasi

- Jumat, 22 Juli 2022 | 13:35 WIB
Anggota DPRD Jawa Barat dari PDIP, Abdy Yuhana */Instagram ( @abdy.yuhana/ )
Anggota DPRD Jawa Barat dari PDIP, Abdy Yuhana */Instagram ( @abdy.yuhana/ )

KESATU.CO-Kewajiban vaksin Covid-19 dosis ketiga atau booster menjadi syarat perjalanan hingga masuk ruang publik diharapkan bisa meningkatkan capaian vaksinasi.

Sebab, masih ada beberapa daerah di Jawa Barat yang masih rendah capaian vaksinasi Covid-19 terutamanya untuk booster.

Hal ini disampaikan Anggota DPRD Jawa Barat dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Abdy Yuhana, Bandung, Jumat 22 Juli 2022.

Baca Juga: Abdy Yuhana Dukung Kebijakan Vaksin Booster Sebagai Syarat Perjalanan hingga Masuk Ruang Publik

Lebih lanjut Abdy Yuhana mengatakan, pihaknya sangat mendukung kebijakan syarat vaksin booster untuk perjalanan hingga masuk ruang publik.

Lantaran kebijakan tersebut dinilai efektif untuk menekan peningkatan kasus Covid-19 yang saat ini mulai merangkak naik.

“Kebijakan wajib vaksin booster saat masuk ruang publik itu bagus. Kebijakan tersebut perlu kita dukung dan apresiasi, karena tujuannya bagus untuk kebaikan masyarakat sendiri. Supaya masyarakat terlindungi dari Covid-19,” tutur Abdy Yuhana, Bandung, Jumat, 22 Juli 2022.

Baca Juga: Hati-Hati Peringatan Gelombang Tinggi 1,25 Sampai 6 Meter di Sebagian Wilayah Indonesia

Vaksin Booster Berbasis Desa
Menurut Abdy Yuhana, vaksinasi Covid-19 dosis ketiga seharusnya tidak hanya masif di perkotaan. Namun harus ditingkatkan sampai ke level desa atau vaksinasi Covid-19 berbasis desa.

Mengingat masih banyak daerah yang sulit mengakses vaksin Covid-19, karena masalah jarak yang jauh, kurangnya informasi terkait vaksinasi Covid-19 dosis ketiga di desa-desa.

Termasuk masih banyak masyarakat di desa yang kurang sadar terhadap pentingnya vaksinasi Covid-19 dosis ketiga.

Baca Juga: Peringatan Dini BMKG Hari ini, 19 Daerah di Jawa Barat Berpotensi Hujan Disertai Kilat dan Angin Kencang

“Saya kira Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebaiknya jemput bola untuk memberikan vaksin Covid-19 di pelosok atau daerah yang sulit mengakases layanan kesehatan, karena masyarakat desa lebih banyak terkendala terhadap akses,” ucap dia.

“Di Jawa Barat memang tergolong sudah cukup baik capaian vaksinasi Covid-19,tetapi beberapa jika dipetakan kembali ada beberapa daerah yang memang belum begitu baik capaian vaksinasinya,” sambung dia.

Daerah-daerah yang belum cukup baiak capaian vaksinasi Covid-19, khususnya booster itulah yang sebagainya disasar pemerintah. ***

Halaman:

Editor: Fitri Rachmawati

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Kasus Meningkat, Diskar PB Minta Warga Waspada Kebakaran

Sabtu, 30 September 2023 | 08:50 WIB

Gelar Pangan Murah Mampir di Cianjur

Kamis, 28 September 2023 | 06:25 WIB

Resapi Kisah-Kisah Bandung Lewat Pameran Foto

Kamis, 28 September 2023 | 06:10 WIB

Berkat Kolaborasi, RW 14 Sukapura Sukses Kelola Sampah

Kamis, 28 September 2023 | 06:05 WIB
X