KESATU.CO- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengaku kaget mendengar kabar Bupati Kabupaten Bogor Ade Munawaroh Yasin alias Ade Yasin ditangkap KPK dalam OTT.
Selain kaget, Ridwan Kamil pun prihatin atas penangkapan Ade Yasin oleh KPK karena dugaan suap.
Ridwan Kamil prihatin karena penangkapan Ade Yasin bukanlah kali pertama kepala daerah di Jawa Barat ditangkap KPK.
Baca Juga: Nama Ade Yasin Trending Nomor 1 di Google Setelah Ditangkap KPK Gara-Gara Dugaan Suap
Sebelumnya di awal 2022, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi pun terjaring OTT KPK, dan sederet kepada daerah di Jawa Barat lainnya yang telah ditangkap lembaga anti rasuah.
“Saya kaget tadi pagi baca berita ada OTT KPK, saya prihatin,” kata Ridwan Kamil atau yang akrab disapa Kang Emil ini dalam siaran pers Humas Pemprov Jabar, Bandung, Rabu, 27 April 2022.
Lebih lanjut Kang Emil mengatakan, terkait penangkapan Ade Munawaroh Yasin tersebut, pihaknya akan terus memonitor perkembangan kasus yang menimpa Bupati Kabupaten Bogor tersebut.
Baca Juga: Pesan Yana Mulyana Kepada 214 Pejabat Kepala dan Pengawas Sekolah yang Baru Dilantik
Ia pun mendukung dan menghormati setiap penegakan hukum, khususnya dalam pemberantasan korupsi di Jawa Barat.
“Kita akan monitor terus dan kita selalu mendukung setiap penegakan hukum baik oleh KPK, aparat kejaksaan, maupun kepolisian dalam upaya pemberantasan korupsi di Jabar,” tutur dia.
Artikel Terkait
Aklamasi, Ade Yasin Kembali Pimpin DPW PPP Jabar
Ade Yasin Larang Warga Luar Jabodetabek Masuk Kabupaten Bogor
Ade Yasin Gratiskan Gelanggang Olahraga Masyarakat
Bupati Bogor Ade Yasin Terjaring OTT KPK, Diduga Karena Kasus Suap
Profil Ade Yasin, Bupati Bogor yang Terjaring OTT KPK
Bupati Bogor Ade Yasin Ditangkap KPK, Pemeriksa BPK Jawa Barat Ikut Terjaring
Mengulas Harta Kekayaan Ade Yasin, Bupati Bogor yang Terjaring OTT KPK
Ade Yasin Ditangkap KPK, Ketua DPW PPP Jabar ini Ternyata Punya Harta Kekayaan 4,7 Miliar
Ditangkap KPK, Bupati Kabupaten Bogor Ade Yasin Langsung Jadi Bulan-bulanan Netizen
Nama Ade Yasin Trending Nomor 1 di Google Setelah Ditangkap KPK Gara-Gara Dugaan Suap