KESATU.CO - Pengurus Cabang Gerakan Pemuda Ansor (PC GP Ansor) Purwakarta menggelar doa bersama dan orasi mendukung kebijakan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
Pada orasinya, Ketua PC GP Ansor Purwakarta, H Muhamad Mahmud mengkritisi kelompok masyarakat yang menentang pengaturan volume pengeras suara di masjid.
"Lucu. Demo bela adzan, tapi sholatnya di jalan. Padahal, mesjid dekat. Belum lagi rukun shalatnya juga salah," kata Muhamad Mahmud, Senin, 14 Maret 2022.
Baca Juga: Simak! Harta Kekayaan Yaqut Cholil, Menteri Agama yang Sedang Viral Karena Ini
Orasi tersebut disampaikannya di hadapan ratusan massa peserta doa bersama di halaman Masjid Agung Purwakarta.
Pernyataan Muhamad Mahmud itu diakui untuk menyindir kelompok tertentu yang mengatasnamakan umat Islam.
Mereka diakui sempat berunjuk rasa mengecam kebijakan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut tentang pembatasan volume toa masjid.
Baca Juga: Simak! Profil Menteri Agama Yaqut Cholil yang Saat Ini Sedang Viral
Muhamad Mahmud menilai sikap kelompok tersebut tidak mencerminkan sikap ulama, padahal mereka mengklaim sebagai ulama.
Lebih jauh, Mahmud menuding aksi mereka banyak diisi ujaran kebencian dan menargetkan Nahdlatul Ulama.
Artikel Terkait
Pasca Sunardi Ditembak Densus 88 karena Diduga Terlibat Terorisme, ini yang Dilakukan IDI Sukoharjo
Alasan Arief Muhammad Tak Mau Kembalikan Uang Jual Beli Mobil Doni Salmanan
Memperingati Hari Ulang Tahun ke 89, Persib Gelar Festival Sepak Bola
Gempa Bumi 3,9 Magnitudo Dirasakan di Kabupaten Pangandaran
BMKG: Waspada Potensi Banjir dan Longsor di Jawa Barat Dampak Hujan Lebat