• Kamis, 28 September 2023

Cerita Mbah Karsiman di Boyolali, Warisi Uang Jutaan untuk Warga

- Senin, 23 September 2019 | 10:25 WIB
mbah-kasiman-boyolali
mbah-kasiman-boyolali

KESATUCO. Cerita Mbah Karsiman sungguh menginspirasi. Kakek sebatang kara asal Dukuh Jentekan, Desa Dukuh, Kecamatan Banyudono, Boyolali ini kisahnya viral beberapa hari ini.

Ceritanya ini diangkat oleh akun Instagram @dolanbanyudono. Berawal dari seorang warga, yakni Mbah Karsiman, yang meninggal dunia, pada Selasa, 17 September 2019 lalu.

Mbah Karsiman selama ini dikenal warga sebagai kakek renta malang, yang menghabiskan sisa hidupnya seorang diri.

Sepengetahuan warga, tak ada satu pun sanak saudara yang peduli pada Mbah Karsiman.

Warga pun iba, hingga kemudian banyak yang membantu Mbah Karsiman seikhlasnya.

Setelah pemakaman, warga kampung, kemudian bergotong royong membersihkan rumah Mbah Karsiman. Warga menemukan banyak kantong plastik di rumah itu.

Alangkah terkejutnya warga, karena di kantong plastik itu, warga menemukan uang dengan jumlah lumayan banyak.

Uang itu terdiri dari ribuan koin, dan uang kertas yang lusuh. Warga pun beramai-ramai menghitung uang itu. Setelah dihitung, uang itu berjumlah Rp 23,6 juta.

Menurut kesaksian warga, Mbah Karsiman memang dikenal gemar menabung.

Yang membuat warga haru, karena ada warga yang mengatakan, Mbah Karsiman pernah bercerita tabungan itu ingin digunakannya untuk berhaji.

"Keseharian Mbah Man juga dibantu oleh warga sekitar dan juga ada pula bantuan dari pemerintah desa," ujar Dadang, salah satu warga kampung.

Ternyata bantuan yang diberikan baik oleh warga maupun oleh pemerintah desa setempat, ditabung oleh Mbah Karsiman.

Pada akhir hayatnya, Mbah Karsiman ternyata tak lagi membebani warga kampung.

Sebagian dari uang Rp 23,6 juta itu, digunakan untuk membiayai pemakamannya.

Menurut Dadang, warga kampung kemudian sepakat, sisa uang peninggalan Mbah Karsiman tersebut, akhirnya disumbangkan ke Masjid
Warga punya alasan sendiri dengan keputusan itu.

Harapannya, uang tersebut menjadi amal ibadahnya Mbah Karsiman, yang tak kesampaian menunaikan Ibadah Haji.

Kepala Desa Dukuh Kecamatan Banyudono Sri Sadono membenarkan peristiwa ini.

"Iya benar ditemukan uang yang disimpan saat gotong royong," papar Sri Sadono dilansir dari TribunSolo.com, Senin (23/9/2019). (add)

Editor: Redaktur 1

Tags

Terkini

X